SERAMBINEWS.COM, MALANG – Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Inggris (MPBEN) FKIP Universitas Syiah Kuala lakukan benchmarking (tolok ukur atau patokan) dan kerjasama dengan dua universitas di Malang, Provinsi Jawa Timur.
Dua universitas itu masing-masing, Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Inggris (MPBI) Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang (UM) dan Ilmu Linguistik Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Brawijaya.
Kegiatan ini dilaksanakan di dua tempat, yaitu Aula Gedung Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang dan Gedung Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya, Senin (25/7/2022).
Koordinator program studi MPBEN USK, Dr Iskandar Abdul Samad MA, melalui rilis yang dikirim ke serambi news.com, Selasa (26/7) dalam sambutannya menyampaikan, bahwa benchmarking ini bertujuan untuk meningkatkan performance kinerja prodi yang dipimpinnya ini.
“Benchmarking ke Universitas Malang dan Univeritas Brawijaya kami lakukan dalam upaya melakukan perubahan dalam tatanan manajemen menuju unggul. Keputusan ini diambil setelah kami lakukan evaluasi secara internal berkaitan dengan SDM, manajemen dan pelayanan,” kata Iskandar.
Dikatakannya, bahwa Prodi MPBEN USK ingin belajar banyak terhadap best practice yang diterapkan oleh MPBI UM dan FIB UB dalam membantu mahasiswa yang berkompeten dalam menulis thesis dan ujian thesis.
“Kami ingin belajar banyak tentang best practice yang dilakukan oleh supervisor thesis dan kebijakan yang diterapkan oleh pejabat prodi dalam peningkatan kompetensi mahasiswa saat proses penulisan thesis dan proses ujian akhir,” ucap lulusan Doktor dari Australia ini.
Sementara Prof Dr Yazid Basthomi, koordinator prodi Magister dan Doktoral Pendidikan Bahasa Inggris (MPBI) UM menyampaikan, tiga best practice yang telah diterapkan pada prodinya untuk membuat mahasiswa kompeten dalam penulisan thesis.
“Ada tiga hal yang dapat membantu meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam penulisan dan ujian thesis, pertama tersedianya pelayanan dari tim percepatan publikasi. Kedua adalah pelayanan academic writing center di bawah balai bahasa fakultas sastra dan ketiga terbentuknya kelompok bidang kuliah,” tutur Yazid.
Menariknya, Prof Yazid Basthomi menyampaikan bahwa MPBI UM memfasilitasi mahasiswa selesai thesis tepat waktu dengan program karantina. Sehingga, proses pembimbingan dan penulisan thesis dapat fokus dalam waktu yang telah ditetapkan.
Ditempat terpisah saat berada di Universitas Brawijaya, Wakil Dekan I FIB, Nanang Endrayanto, MSc dalam sambutannya menyampaikan, apresiasi setinggi-tingginya kepada tim MPBEN FKIP USK terhadap kunjungannya dalam menjalin kerjasama dengan beberapa program studi yang ada di Fakultas Ilmu Budaya UB.
“Kami menyambut baik dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada koordinator MPBEN FKIP USK dan Sekretaris Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris atas kunjungan nya dalam menjalin kerjasama dengan prodi terkait,” ujar Nanang.
Nanang berharap kerjasama ini dapat berjalan lancar dengan berbagai program sebagaimana yang telah tertera dalam dokumen kerjasama.
Sedangkan Iskandar selaku Koordinator Prodi MPBEN USK, sama seperti apa yang telah disampaikan di MPBI UM. Ditambahkannya, untuk memastikan keberlangsungan berjalannya best practice ini secara kontinyu maka kita akan diikat melalui perjanjian kerjasama antar prodi.
Dalam kesempatan itu, Ika Nurhayani PhD, selaku koordinator prodi S2 Ilmu Linguistik FIB UB menyampaikan, beberapa upaya yang telah dilakukan dalam membantu mahasiswa kompeten dalam penulisan thesis.
“Dalam upaya meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam menyelesaikan thesis, pihaknya mempersiapkannya melalui pengajaran pada mata kuliah riset, dan program pengayaan 3 in 1 yang tim pengajar terdiri dari expatriate dari luar negeri, praktisi dan dosen dengan durasi 40 jam,” ucapnya.
Ika menambahkan, bahwa kurikulum yang telah disiapkan pada prodi yang dipimpinnya mengacu pada dunia kerja.
“Kurikulum pada prodi S2 Linguistik mengacu pada kebutuhan dunia kerja misalnya mempersiapkan lulusan menjadi guru bahasa, peneliti dan penerjemah” imbuhnya.
Dalam pertemuan ini saat berada di UM ikut hadir Tenaga Ahli Bidang Akademik UM Siti Muniroh MA PhD, Koordinator Kerjasama Dalam Negeri Departemen Sastra Inggris UM Yusnita Febrianti PhD, Sekretaris Jurusan MPBEN USK Dr Saiful.
Sedangkan di Universitas Brawijaya ikut hadir, Wakil Dekan I FIB Nanang Endrayanto MSc, Ketua Prodi PBI Dr Ive Emaliana MPd, Ketua BPPM Tantri Refa Indhiarti MA, Ketua Departemen Bahasa dan Sastra Sahiruddin MPd, Ketua Prodi S2 Ilmu Linguistik Ika Nurhayani PhD, Sekretaris Jurusan MPBEN USK Dr Saiful dan sejumlah administrator FIB UB.(*)
Sumber:
===========
Berita MPBEN FKIP USK Lakukan Benchmarking dengan Dua Universitas di Malang juga dapat anda baca di: